Sedikit cerita tentang apa yang kurasakan
akhir-akhir ini, mungkin hanya cerita sederhana atau hanya ungkapan, luapan
emosi dan semacam protes, entahlah. Mungkin aku sedikit bingung untuk memulai
cerita ini, tapi baiklah nggak perlu terlalu banyak berbasa basi. Sebelumnya
aku ingin bertanya, apa arti hidup bagimu? Mungkin akan banyak variasi
jawaban-jawaban yang muncul. Hidup adalah anugerah, hidup adalah perjuangan,
hidup adalah proses dan lain-lain. Kalian pasti mempunyai jawaban
sendiri-sendiri.
Pernah terlintas di dalam benak kalian
hidup kalian akan berakhir satu detik ke depan. Aku yakin tidak ada seorang pun
yang mengetahuinya. Karena itulah rahasia Tuhan. Ku rasa selama kurang lebih 20
tahun ini hidupku belum terlalu berguna. Aku belum bisa menghasilkan apa-apa
seperti newton yang menemukan hukum gaya
tarik menarik dan Thomas Alva E. yang menemukan bola lampu untuk pertama kalinya,
dan Albert Einsten dengan segudang teori fisikanya. Singkat kata hidupku belum
bermanfaat untuk sesama. Terlalu monoton dan stuck. Mungkin aku takut untuk
melangkah, TIDAK. Aku mencoba bergerak, bergerak seperti mesin walau hanya
bergerak pelan. Mungkin orang lain mengira aku tak punya tujuan ,mungkin banyak
orang lain menjudgeku terlalu meremehkan masa depan. Persetan dengan
opini-opini mereka. Bagiku opini adalah warna-warni kehidupan setiap orang
bebas beropini, tapi yang terkadang sering dilupakan oleh kita sebagai manusia
adalah opini yang justru lebih mengarah untuk menjudge orang lain. Aku ingat
kata-kata dari salah satu musisi favoritku Bondan Prakoso, Manusia memiliki
keterbatasan otak dan pikiran, namun mengapa terkadang manusia melebihi Tuhan
dalam menjudge seseorang? Jawabannya ada pada diri kita sendiri.
Kembali lagi tentang hidupku yang masih
terlalu monoton dan stuck. C’mon guys aku juga ingin cepat beranjak dan pergi
mencari kehidupan yang lebih baik. Tapi
sekali lagi aku juga ingin menikmati sebuah proses, proses untuk mencapai hasil
yang maksimal. Aku yakin kalian mempunyai segudang mimpi-mimpi yang masih
terpendam, sama seperti kalian aku juga masih menyimpannya disini. Aku harap
mimpi-mimpi ini nggak selamanya tersimpan. Aku harap mimpi-mimpi ini akan
menjadi proses dan hasil dalam kehidupanku di masa depan. Nggak usah terlalu banyak
retorika, cepatlah melangkah dan keluarlah dari celah zona nyamannya mu saat
ini. hidup bukan sekedar berharap, hidup juga bukan sekedar menunggu lebih dari
itu hidup adalah tentang bagaimana caramu untuk melangkah dan terus melangkah
menuju titik puncak dan sampai akhirnya Tuhan meminta mu untuk kembali.
Masih bicara tentang hidup, bukan hidupku tapi hidup kita. mungkin tulisan ini akan sedikit bercabang ke
beberapa arah. Permasalahan dari nenek
moyang kita dari dulu hingga sekarang salah satunya strata kasta
manusia. Yang akhir-akhir ini menurutku semakin menjalar ke akar-akar kehidupan
kita. materi yang selalu menjadi tolok ukur, kesenjangan antara orang beseragam
bebas dan orang-orang berdasi, angka kemiskinan yang semakin meningkat, dan
yang paling parang adalah korupsi yang semakin merajarela dalam system
pemerintahan kita. Entah lah aku rasa itulah yang menyebabkan aku juga semakin
muak berada di sini. Bagaimana bisa ibu pertiwi yang tak pernah hentinya aku
banggakan, menjadi semacam ancaman tersendiri bagi penduduk pribumi. Negara
kita memang makmur, makmur untuk orang-orang atas, negara kita memang indah,
indah dengan system pemerintahannya yang semakin semrawut dan negara kita
memang rukun, rukun melakukan korupsi secara besar-besaran. Aku hanya bisa
terseyum miris. Yang menjadi pertanyaan sekarang adalah apakah mereka sudah
merasa bangga dengan pangkat dan seragam berdasinya? Apakah mereka merasa
bahagia dengan materi yang sebenarnya bukan hak mereka? Kalaupun jawabannya
iya, kesimpulannya mereka adalah orang-orang idiot yang tak tau diri. maaf
kalau sedikit sarkas, tapi inilah sedikit rasa kekecewaan saya terhadap para
koruptor yang semakin membludak di negara tercinta ini. Negara yang menganut
paham demokrasi, dimana setiap masyarakat bebas memilih pemimpinnya, tentunya
dengan UANG atau semacam politic money. Dan mungkin saat ini uang dan materi
telah menjadi Tuhan dalam orang-orang kita. C’mon guys, mungkin aku, kamu dan
mereka bukan siapa-siapa, bukan orang yang paling berpengaruh disini. Tapi
kitalah generasi muda, generasi agent of change, generasi social control dan
stock iron. Mungkin semuanya nggak terlihat mudah, tapi disinilah peran kita, pemerintah dan masayarakat harus
bersatu untuk memperbaiki kekacauan-kekacauan yang terjadi. Mungkin kita
sedikit bingung dari mana kita harus memulainya tapi kapan lagi kalau nggak
sekarang???? Meskipun semunya masih terlihat tak sempurna.
BANGSA YANG BESAR INI JUGA HARUS PUNYA
MIMPI – Donny Dhirgantoro
Kita punya banyak mimpi, apalagi bangsa
yang besar ini pasti juga punya mimpi. Mimpi untuk menjadi bangsa yang lebih
baik, mimpi untuk masyarakat dan pemerintahan yang lebih baik, pendidikan yang
lebih berkualitas, system sosial dan ekonomi
yang lebih meningkat, dan mimpi-mimpi besar yang lain untuk bumi pertiwi. Terlebih
adalah mimpi untuk terus berjuang menghargai jasa para pahlawan kita terdahulu.
Mari sejenak kita tundukkan kepala kita, dan tanyakan pada diri kita sendiri. Apa
yang telah kita berikan untuk bangsa ini????
Mungkin kita salah jika berpikir dalam satu
sisi tanpa melihat sisi yang lain, salah jika kita terus menjudge bangsa ini.
tanpa sadar oleh kita bangsa ini begitu indah kawan, dengan alam yang
terbentang luas dari Sabang sampai Merauke, pulau-pulau yang saling bergugus, berjuta-juta
jiwa masyarakatnya, bermacam suku bangsa dan ras budaya dan semuanya melebur
menjadi satu dalam Indonesia. masihkah kita nggak ada terimakasihnya untuk
bangsa ini???? Dan terkadang aku berpikir, bangsa ini memang tak seburuk yang
kita kira. TERIMAKASIH IBU PERTIWI
Aku, kamu, dia, mereka dan KITA untuk
INDONESIA!!!!
Kalian tertawa dengan apa yang aku tulis,
sama. Kalau begitu ABAIKAN saja J. Tapi semoga harapan kita di masa depan semuanya akan menjadi
lebih baik. Lebih baik dari sekarang tentunya. Didedikasikan untuk 68 tahun
Indonesia dan untuk mereka yang tak
pernah lelah bermimpi dan berjuang untuk mewujudkan mimpi-mimpi bangsa ini. *SEMANGAT NASIONALISME*
0 komentar:
Posting Komentar
Menulis telah menguatkanku. Please, leave some comment ^_^